Yasin Payapo Jadi Bupati Paling Peduli Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) |
- Yasin Payapo Jadi Bupati Paling Peduli Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI)
- PKS Daftar Bacaleg DPRD Kota Ambon ke KPU
- Presiden Peter Martin Christian Ikuti Misa di Katedral Santo Fransiscus Xaverius Ambon
- Peter Martin Christian Kunjungi Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon
- Marlatu Leleury Lepaskan 135 Calon Jemaah Haji dari Maluku Tengah
- Tim Jaumed Tinjau Lokasi Latihan Armada Jaya 2018 di Adaut
- Ciptakan Tertib Lalu Lintas di Namlea, Polres Buru Turun ke Jalan
- Anggota Polres SBT Amankan Pengantaran 100 Jemaah Haji ke Bandara Kufar
- Angelika Batfutu Ajak Cintai Tenun Ikat Tanimbar
- Angelika Batfutu Banggakan Masyarakat Tanimbar
- Hiyronimus Rettobjaan Lepas 36 Peserta Kontingen Pesparani Maltra ke Ambon
- Pemda Maluku Tenggara Lepas 71 Calon Jemaah Haji
- Tinggal dan Tidur Dirumah Warga Sounolu, Bukti TNI Adalah Tentara Rakyat
Yasin Payapo Jadi Bupati Paling Peduli Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Posted: 22 Jul 2018 06:03 PM PDT PIRU, LELEMUKU.COM - Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku, Drs. H.M.Yasin Payapo, M.Pd, dinobatkan menjadi Bupati Paling Peduli dalam penganugerahan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Award tahun 2018. Payapo bersama dua tokoh lainnya dianugerahkan dalam Tokoh Peduli IPHI Award Regional III, yakni Prof. Dr.H. Awang Faroek Ishak,M.M.M.Si, Gubernur Kalimantan Timur sebagai Penjabat Provinsi Paling peduli IPHI dan hj. Djuhria Tanjung Bawoel, IPHI Provinsi Sulawesi Utara sebagai bagi tokoh wanita paling peduli. Berdasarkan surat dari Pengurus Pusat IPHI nomor 60/SKep/PP-IPHI/VI/2018 Tentang penganuhgerahan IPHI Award, MTP-IPHI Award dan tokoh peduli IPHI Award di regional III Tahun 2018 sesuai dengan hasil Muktamar VI Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Tahun 2015 dan Hasil Rapat Kerja Nasional XII Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Tahun 2017 memberikan penganugerahan IPHI Award dan MTP-IPHI award Tahun 2018 sesuai bidang prestasinya kepada Magna IPHI Award untuk pengurus wilayah berprestasi terbaik dan sebagai penyelenggara rakernas serta harian IPHI Regional kepada PW-IPHI Provinsi Sulawesi Utara. Penganugerahan IPHI award bagi Pengurus daerah berprestasi terbaik bidang dakwa kepada PD-IPHI Kabupaten Selayar Provinsi Sulawesi Selatan dan PD IPHI Kota Jayapura Provinsi Papua. IPHI Award bagi pengurus daerah berprestasi terbaik bidang kesehatan kepada PD IPHI Kota Sorong Provinsi Papua Barat. IPHI Award bagi pengurus daerah Berprestasi terbaik bidang pemberdayaan ekonommi/Koperasi kepada PD-IPHI Kota Samarinda Provinsi Kalimatantan Timur. IPHI Award bagi pengurus daerah berprestasi bidang pemberdayaan umat kepada PD IPHI Kabupaten Minahasa tenggara provinsi Sulawesi Utara, dan PD IPHI Kabupaten Luwu Provinsi Sulawesi Selatan. IPHI Award bagi Pengurus Daerah Berprestasi terbaik bidang Kepedulian Sosial, dianugerakan kepada PD IPHI Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara dan PD IPHI Kabupaten Takalar Provinsi Sulawesi Selatan dan IPHI Award bagi pengurus Daerah terbaik Bidang pembinaan Partisipasi Anggota dianugerahkan kepada PD IPHI Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Provinsi Sulawesi utara. Kategori MTP IPHI Award bagi pengurus MTP Wilayah berprestasi terbaik bidang inovasi kemabruran haji dianugerahkan kepada MTP-IPHI Provinsi Sulawesi Utara, dan MTP IPHI award Pengurus MTP Wilayah berprestasi terbaik bidang kinerja organisasi dianugerahkan kepada MTP IPHI Provinsi Sulawesi Selatan. (DiskominfoSBB) |
PKS Daftar Bacaleg DPRD Kota Ambon ke KPU Posted: 22 Jul 2018 05:52 PM PDT AMBON, LELEMUKU.COM – Partai Keadikan Sejahtera (PKS) mendatangani Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ambon, Provinsi Maluku untuk menyerahkan daftar bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD Kota Ambon, Selasa (17/7). Ketua DPC PKS dan para bacaleg mereka mendaftarkan di 4 daerah pemilihan (dapil). Ketua KPU Kota Ambon, Kainama mengatakan, hingga hari terakhir penutupan pendaftaran, panitia baru menerima berkas pengajuan dari satu parpol. Artinya 15 parpol lain akan menyerahkan berkas sampai jam 24.00 WIT. "Lewat dari itu tidak bisa diterima lagi," katanya. Kainama hanya berpesan, pilihan parpol menyerahkan berkas dihari terakhir harus diimbangi dengan ketelitian. Sebab menurut dia, berkas yang masuk, yang memuat nama dan nomor urut bacaleg tidak bisa lagi diubah usai pukul 24.00 WIT. "Kecuali yang bersangkutan tidak memenuhi syarat atau berhalangan tetap," jelasnya. Untuk diketahui pemeriksaan berkas administrasi dilakukan 5-18 Juli 2018, dilanjutkan penyampaian hasil verifikasi kelengkapan daftar calon dan bakal calon pada partai politik peserta pemilu 19-21 Juli. "Bagi berkas yang belum memenuhi syarat, diberi kesempatan melakukan perbaikan, 22-31 Juli 2018," tambahnya. Sementara itu, A. Tianotak mengatakan partainya telah mengajukan caleg di semua dapil. Syarat kuota 30 persen perempuan dan penempatan nomor urutnya pun telah terpenuhi. (KPUAmbon) |
Presiden Peter Martin Christian Ikuti Misa di Katedral Santo Fransiscus Xaverius Ambon Posted: 22 Jul 2018 06:46 PM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Mengakhiri kunjungan pulang kampungnya di Maluku, Presiden dari Federated States of Micronesia Peter Martin Christian mengikuti Perayaan Ekaristi bersama umat Katolik di Katedral Santo Fransiskus Xaverius Ambon, Provinsi Maluku pada Minggu (22/7). Dihadapan jemaat Presiden Christian mengaku bahagia dapat mengenal lebih dekat meski hanya dalam beberapa hari saja tanah asal nenek moyangnya. Sebab ini merupakan kali pertama dirinya dapat mengetahui lebih detail tentang Maluku. "Sebagai anggota gereja Katolik, saya mengucapkan terima kasih kepada semua saudara seiman yang mengizinkan saya untuk beribadah di gereja ini. Saat ini ingin saya katakan bahwa kedatangan saya kembali ke Indonesia bukan saja menemukan asal usul keluarga saya tetapi juga meneguhkan iman saya," ujar dia saat memberikan kesan dan pesan usai misa. Generasi ketiga dari keturunan Ambon yang tinggal di Pomphpei, Mikronesia ini menyatakan bahwa sukacita sebagai orang Maluku dapat ia rasakan saat bersama-sama melakukan misa dengan umat dan ketika melihat kebersamaan antara umat beragama di Maluku.. "Saya sangat bahagia dan terhormat bisa berada di Ambon dan mengadakan misa di gereja Katolik ini dengan semua umat. Sebagai pengikut antara umat beragama, marilah kita semua mengajak anak-anak kita untuk menjaga perdamaian antara kita semua, satu sama yang lain," kata Christian. Dia mengaku merasa terhormat melakukan kunjungan di Indonesia, sebab dirinya dapat melihat kedamaian dalam perbedaan beragama. "Saya menemukan banyak hal yang indah di Indonesia terutama di Ambon. Tapi kedamaian terindah yang saya temukan adalah kedamaian bersama-sama dengan saudara-saudara di gereja, dan juga kedamaian antara umat beragama di Ambon," ungkap Christian. Perayaan ekaristi ini juga diwarnai dengan penandatanganan prasasti kunjungan Presiden di Gereja Santo Fransiskus Xaverius Katedral Ambon. Usai misa Presiden Christian langsung menuju Bandara Pattimura untuk kembali ke negaranya Presiden Peters Marthin Christian menjadi Presiden dari Federate States of Micronesia sejak 11 Mei 2015. Federasi Serikat Micronesia merupakan negara di Pasifik Utara yang dideklarasikan sebagai sebuah negara pada tahun 1986 dan Indonesia merupakan salah satu negara yang mendukung negara tersebut untuk masuk dalam organisasi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) tahun 1992. Ia merupakan generasi ketiga dari Maluku yang tinggal di Micronesia. Kakeknya berasal dari Desa Haria, di Pulau Saparua, Kabupaten Maluku Tengah. Ini merupakan kunjungan pertamanya ke Indonesia sebagai presiden atas undangan kenegaraan dari Presiden Joko Widodo, guna membicarakan berbagai peluang kerja sama antara Sementara ke Ambon sejak Jumat (20/7) hingga Minggu (22/7) dengan agenda selain untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan pemerintah Provinsi Maluku, kunjungan kedua kali ini juga untuk bertemu keluarga besarnya, sekaligus untuk mengetahui silsilah keluarganya. Khusus kunjungan ke Ambon merupakan yang kedua kalinya setelah yang pertama tahun 1991 bersama sang ayah Marthin Christian Souisa dan anak perempuannya. Mereka hanya sempat menginap semalam pada salah satu hotel transit di dekat Bandara Internasional Pattimura Ambon Laha. (Albert Batlayeri) |
Peter Martin Christian Kunjungi Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon Posted: 22 Jul 2018 04:07 PM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Presiden Federasi Mikronesia, Peter Martin Cristian mengunjungi di Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon di Jl. Laksda Leowatimena Waiheru, Kota Ambon, Provinsi Maluku pada Sabtu (21/7). Dalam kegiatan tersebut Presiden Cristian ditemani oleh Gubernur Maluku Said Assagaff, Wakil Gubernur Christian Sahuburua, Pangdam XVI Pattimura Suko Pranoto, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Maluku Romelus Far Farr dan Rektor Unpatti Prof Marthinus Sapteno. Saat melihat lokasi budidaya, Christian mengaku sangat terkesan dengan pola pengelolaan di BPLB dan berharap agar Indonesia ikut membantu negaranya dalam mengembangkan sektor perikanan budidaya. "Pengelolaan potensi budidaya seperti ini sangat baik dalam menunjang sektor perikanan kelautan dan saya sangat terkesan dan senang melihat Ambon dalam menjaga dan mengembangkan sumber daya kelautannya," ujar dia. Presiden Peters Marthin Christian menjadi Presiden dari Federate States of Micronesia sejak 11 Mei 2015. Federasi Serikat Micronesia merupakan negara di Pasifik Utara yang dideklarasikan sebagai sebuah negara pada tahun 1986 dan Indonesia merupakan salah satu negara yang mendukung negara tersebut untuk masuk dalam organisasi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) tahun 1992. Ia merupakan generasi ketiga dari Maluku yang tinggal di Micronesia. Kakeknya berasal dari Desa Haria, di Pulau Saparua, Kabupaten Maluku Tengah. Ini merupakan kunjungan pertamanya ke Indonesia sebagai presiden atas undangan kenegaraan dari Presiden Joko Widodo, guna membicarakan berbagai peluang kerja sama antara Sementara ke Ambon selain untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan pemerintah Provinsi Maluku, kunjungan kedua kali ini juga untuk bertemu keluarga besarnya, sekaligus untuk mengetahui silsilah keluarganya. Khusus kunjungan ke Ambon merupakan yang kedua kalinya setelah yang pertama tahun 1991 bersama sang ayah Marthin Christian Souisa dan anak perempuannya. Mereka hanya sempat menginap semalam pada salah satu hotel transit di dekat Bandara Internasional Pattimura Ambon Laha. (Albert Batlayeri) |
Marlatu Leleury Lepaskan 135 Calon Jemaah Haji dari Maluku Tengah Posted: 22 Jul 2018 02:38 PM PDT MASOHI, LELEMUKU.COM - Wakil Bupati Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku Marlatu L. Leleury,SE melepasakan 135 Calon Jemaah Haji Musim Haji Tahun 1439 Hijriah / 2018 Masehi asal Kabupaten Malteng di Mesjid Raya Masohi pada Sabtu (21/7). Pelepasan ditandai dengan pemasangan tanda peserta dan Penyerahan Bendera Kloter Jemaah Haji. Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah Beserta Jajaran Mengucapakan Selamat Menjalankan Ibadah Haji 1439 H Semoga Menjadi Haji Yang Mabrur. (HumasMalteng) |
Tim Jaumed Tinjau Lokasi Latihan Armada Jaya 2018 di Adaut Posted: 22 Jul 2018 02:42 PM PDT ADAUT, LELEMUKU.COM - Tim Peninjauan Medan (Jaumed) TNI AL dan Pangkalan TNI AL (Lanal) Saumlaki lakukan peninjauan medan dalam rangka kesiapsiagaan operasional latihan Armada Jaya ke XXXVI tahun 2018 di Desa Adaut, Kecamatan Selaru, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku pada Minggu (22/7). Rombongan Tim Jaumed yang dipimpin oleh Kolonel Mar Kresno beserta Mayor Laut (P) Zainal Mutakin, Kapten Mar Ondi, Kapten Laut (P) Deni dan Kapten Laut ( P) Satria ini ditemani oleh Komandan Lanal (Danlanal) Saumlaki Letkol Laut (P) Ari Krisdiyanto, M. Tr Hanla, Pasops Lanal Saumlaki Kapten Laut (P) Bernad Iskandar, Kaur TU Lanal Saumlki Letda Laut (S) Haryadi Setiawan dan Palaksa KAL P. Nustual Letda Laut (P) Adi Sagita Tim Peninjauan Medan ini tiba di Adaut dengan menggunakan Kapal Pulau Nustual dalam rangka kesiapsiagaan operasional latihan Armada Jaya ke XXXVI TA 2018 di Adaut yang direncanakan akan terlaksana pada September 2018. Kedatangan tim ini disambut oleh Camat Selaru Z. Emanratu SP, Danramil 1507-07 Selaru Kapten Ifantri dan Kapolsek Selaru Ipda J. C. Oraplean. Dari Pos Angkatan Laut (Posal) Selaru tim kemudian menuju ke Desa Lingat untuk meninjau lokasi yang dijadikan latihan. (CamatSelaru) |
Ciptakan Tertib Lalu Lintas di Namlea, Polres Buru Turun ke Jalan Posted: 22 Jul 2018 12:35 PM PDT NAMLEA, LELEMUKU.COM - Aktifitas masyarakat Kota Namlea, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku yang di mulai di pagi hari, baik perkantoran dan sekolah, membuat polisi lebih awal turun ke jalan raya untuk mengatur lalu lintas. Menciptakan suatu kondisi arus lalu lintas yang aman dan lancar merupakan salah satu tanggung jawab Polri yang diemban oleh fungsi Satuan lalu Lintas maupun Fungsi Satuan Samapta Bhayangkaara (Sabhara) pada Jumat (20/7) Selain untuk mengantisipasi kemacetan, pengaturan lalu lintas juga bertujuan untuk mengurangi angka pelanggaran lalu lintas yang dapat menjadi potensi terjadinya suatu peristiwa kecelakaan lalu lintas. Kegiatan tersebut menjadi tugas pokok anggota polisi untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga masyarakat yang akan melaksanakan aktifitas di pagi hari, khususnya warga masyarakat yang akan menuju ke perkantoran dan kesekolahan menggunakan kendaraan, baik itu mobil, motor, atau kendaraan umum lainnya. Seperti yang dilakukan oleh anggota Sat Lantas dan Sat Sabhara Polres Buru mereka tampak sedang melaksankan pengaturan arus lalu lintas khususnya di setiap pertigaan dan perempatan jalan dan Depan Sekolah maupun perkantoran guna mengantisipasi terjadinya kemacetan dan juga terjadinya kecelakaan lalu lintas. Kapolres Pulau Buru AKBP. Adityanto Budi Satrio, S.H, S.I.K, M.H, melalui Kasat Lantas Polres Buru Iptu Fiat A. Suhada, S.I.K saat di konfirmasi di tempat yang terpisah menerangkan bahwa pelayanan dipagi hari ini sebagai upaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan. "Kita tempatkan personil di simpul jalan yang rawan kemacetan seperti di depan sekolah, pasar Namlea dan perkantoran", ucap Kasat Lantas Personil Sat Lantas Polres Buru maupun Sat Sabhara dalam mengatur arus lalu lintas tidak hanya mengatur arus lalu lintas, namun memberikan himbaun tentang Kamtibmas dan juga himbauan mengenai keselamatan dalam berlalu lintas. Pengendara agar tidak ugal-ugalan di jalan dan menjaga ketertiban merupakan satu hal positif yang dilakukan dalam menjaga Kamtibmas . Kegiatan ini diharapkan memberikan rasa aman dan nyaman, untuk menjaga keselamatan pengguna jalan yang lain baik yang menggunakan kendaraan maupun anak-anak sekolah. (HumasPoldaMaluku) |
Anggota Polres SBT Amankan Pengantaran 100 Jemaah Haji ke Bandara Kufar Posted: 22 Jul 2018 12:35 PM PDT BULA, LELEMUKU.COM - Iring-iringan pengantar jamaah Haji asal Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Provinsi Maluku terlihat memenuhi pelataran gedung serba guna Pemda SBT pada Jumat (20/7). Kuota Jamaah Haji yang mencapai 100 orang rencananya akan berangkat menggunakan pesawat Trigana Air melalui Bandara Kufar pada hari Sabtu (21/7). Olehnya Polres Seram Bagian Timur menurunkan sebanyak 53 orang personil yang terdiri dari gabungan satuan dan fungsi yang terkait dengan kegiatan pengamanan tersebut. Wakapolres SBT Kompol Deddy Dwitya Putra,SIK yang turut hadir pada acara pelepasan jemaah haji tersebut mengatakan bahwa pihaknya akan maksimal melakukan pengamanan. "Kami telah menempatkan 53 orang personil pada titik-titik yang akan dilalui para jemaah haji dan pengamanan kali ini dilakukan dengan extra ketat yang terfocus pada kelancaran para jamaah dalam mengikuti seluruh prosesi dari awal hingga sampai pada tahap pemberangkatan melalui bandara Kufar agar para jemaah haji dapat melaksanakan seluruh giat dengan aman dan lancar," ungkap dia. Dalam acara pelepasan jemaah haji tersebut turut hadir Wakil Bupati SBT Fachri Alkatiri, Lc.Ma. yang juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh stake holder tak terkecuali Polres SBT yang berperan penting dalam mendukung kelancaran seluruh prosesi acara tersebut dengan harapan seluruh jemaah haji dapat berangkat dan balik dengan harapan menjadi haji yang mabrur. (HumasPoldaMaluku) |
Angelika Batfutu Ajak Cintai Tenun Ikat Tanimbar Posted: 22 Jul 2018 10:43 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Miss Grand Maluku 2018, Angelika Batfutu yang mewakili Provinsi Maluku dalam ajang kontes kacantikan bergengsi nasional, Miss Grand Indonesia 2018 mengajak masyarakat tanimbar untuk mencintai kain tenun ikat, yang merupakan ciri khas dari Kepulauan Tanimbar sendiri. "Sebagai warga tanimbar, kalau bukan kita sendiri yang memakai dan mencintai tenun, siapa lagi," ujar dia kepada Lelemuku.com melalui pesan singkat, pada Selasa (10/7). Angelika mengatakan tenun ikat tanimbar mempunyai ciri yang sangat khas dengan motif yang beragam. Untuk menenun sebuah kain ikat tersebut, para pengrajin sangat membutuhkan imajinasi yang tinggi. "Bagi saya kain tenun tanimbar ini sangat khas karena membuat kain tenun ini membutuhkan imajinasi yang tinggi dan ini tidak memakai pola," kata dia. Mahasiswa semester VIII di Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STBA) Lia Jakarta, Jurusan Bahasa Inggris ini pun mengungkapkan saat Pra Karantina Miss Grand Indonesia 2018, pada Senin (9/7) dirinya memakai syal berwarna hitam pemberian salah satu penenun asal Desa Tumbur, Kecamatan Wertamrian, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Mama Olivia Reressy. "Saya bersama orangtua didampingi oleh Dinas Pariwisata MTB berkunjung ke desa tumbur, sebab saya ingin mengenal tenun lebih lagi. Syal tenun yang dikasih oleh mama Olivia Reressy saya pakai saat pra karantina. Semua orang suka dan kagum lihat kain tersebut," ungkap gadis 23 tahun ini. Di Kepulauan Tanimbar kain tenun merupakan sebuah ketrampilan bagi masyarakat sejak dari leluhur mereka. Pada kain tenun terdapat banyak ragam motif, yang menurut masyarakat setempat mengandung nilai-nilai yang bermakna luhur, yang merupakan salah satu jati diri bagi masyarakat di Bumi Duan Lolat itu. (Laura Sobuber) |
Angelika Batfutu Banggakan Masyarakat Tanimbar Posted: 22 Jul 2018 08:23 AM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Angelika Batfutu, Miss Grand Maluku 2018 yaitu putri asli asal Desa Olilit, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel), yang mewakili Provinsi Maluku dalam ajang kontes kecantikan bergengsi berskala nasional, Miss Grand Indonesia 2018. Acara Grand Final Miss Grand Indonesia 2018 sendiri telah dilaksanakan dan disiarkan secara langsung di Stasiun TV Nasional, SCTV tepat pukul 20.00 WIT hingga 22.00 WIT, pada Sabtu (21/7). Dalam malam perhelatan tersebut yang menyandang gelar Miss Grand Indonesia 2018 jatuh kepada Miss Grand Lampung, Nadia Purwoko, diikuti Runner Up pertama yaitu kontestan dari Sumatera Utara, Vivi Wijaya dan Runner Up kedua diraih oleh kontestan dari DKI Jakarta, Stephanie Cecillia. Sebelumnya dalam wawancara bersama Lelemuku.com, Angelika Batfutu mengatakan bagi dirinya tidak masalah jika tidak menjadi juara dalam ajang tersebut karena menang atau kalah adalah hal yang biasa dalam suatu kompetisi. Hal yang terpenting baginya adalah saat dirinya dipercayakan untuk mewakili Provinsi Maluku, khususnya memperkenalkan daerah asalnya, Bumi Duan Lolat di hadapan nasional. "Terpilih maupun tidak bagi saya tidak masalah karena menang atau kalahnya itu bukanlah hal yang sangat penting tetapi bagaimana saya mendistribusikannya langsung disini itu merupakan pengalaman yang berharga," kata dia saat berkunjung ke Kepulauan Tanimbar, pada Jumat (6/7). Hal senada juga disampaikan oleh Assisten III Bidang Administrasi Umum, Ryhard Matatula bahwa menang atau kalah adalah masalah kedua, yang utama adalah seluruh masyarakat Tanimbar harus bangga dengan salah satu putri terbaik tersebut, dimana dirinya telah mempromosikan Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) sebagai wakil Provinsi Maluku di kanca nasional. "Kita semua harus bersyukur karena Tuhan luar biasa memberikan salah satu putri Tanimbar asal olilit maju dalam ajang Miss Grand Indonesia. Itu artinya potensi kita di MTB sangat luar Biasa dan kita harus bangga sebagai anak Tanimbar, masalah kalah dan menang itu masalah kedua," kata dia kepada Lelemuku.com melalui pesan singkat, pada Sabtu (22/7). (Laura Sobuber) |
Hiyronimus Rettobjaan Lepas 36 Peserta Kontingen Pesparani Maltra ke Ambon Posted: 22 Jul 2018 08:07 AM PDT LANGGUR, LELEMUKU.COM - Bupati Maluku Tenggara (Maltra), Provinsi Maluku yang diwakili Plt Sekertaris Daerah (Sekda) Hiyronimus Rettobjaan melepas kontingen peserta Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesperani) Katolik Kabupaten Maltra yang berjumlah 36 peserta untuk mengikuti kegiatan Pesparawi IV Provinsi Maluku di Ambon, 21 - 22 Juli 2018. Ditandai dengan penyerahan bendera kontingen kepada Ketua Kontingen Pesparani Kabupaten Maltra Martinus Mon, Rabu (18/7) bertempat di Ballroom Suita Hotel Langgur. Mon dalam laporannya mengatakan pelepasan Kontingen Peserta Pesparani Maltra yang akan mengikuti ajang lomba Pesparani Katolik Tingkat Provinsi Maluku sebagai persiapan ajang Pesparani Nasional l yang di selenggarakan di Ambon pada Oktober 2018. Peserta yang akan berkompetisi pada ajang Lomba Pesparani Tingkat Provinsi Maluku di Ambon adalah peserta – peserta yang diperoleh dari pemenang pertama dan kedua pada ajang Lomba Pesparani Tingkat Wilayah Kei Kecil dan Kei Besar. Dengan bobot nilai tertinggi yang telah diselenggarakan pada Bulan Juni dan Juli Tahun 2017 yang dibuka kegiatannya di Wilayah Kei Kecil secara resmi oleh Wakil Bupati Maluku Tenggara Drs. Yunus Serang M Si dan di tutup di Wilayah Kei Besar juga oleh Wakil Bupati dan dihadiri oleh seluruh pimpinan DPRD Kabupaten Maluku Tenggara. Sementara Untuk Pendarasan Mazmur dan Cedas - cermas Rohani dilakukan seleksi dari peserta – peserta yang masuk 3 besar pada Ajang Tingkat Wilayah tahun 2017 tersebut. Peserta Lomba dipanggil untuk mendapat penguatan – penguatan oleh Tim LP3KD Kabupaten Maluku Tenggara sejak April 2018. Kontingen Pesparani Maltra yang akan mengikuti ajang Lomba Pesparani Provinsi Maluku pada tanggal 21 dan 22 juli 2018 telah selesai mengikuti karantina yang dilakukan di Hotel Suita tanggal 13-17 Juli 2018. Martinus Mon,Spd menambahkan, Mata Lomba yang akan dilikuti adalah Tutur kitab Suci Kategori anak sebanyak 2 orang peserta dan cadangan, Pendarasan Masmur Anak sebanyak 2 orang , Masmur Remaja sebanyak 2 orang , Pendarasan Masmur Dewasa sebanyak 2 orang , Cerdas – cermat Rohani anak sebanyak 4 orang peserta, dan Cerdas – cermat Rohani Remaja sebanyak 4 orang. Rencana Keberangkatan Kontingen dariLanggur ke Ambon dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2018 dan akan kembali ke Tual pada tanggal 24 juli 2018 dengan menggunakan maska penerbangan Wings Air. Jumlah Rombongan yang akan turut serta mengikuti lomba Pesparani Tingkat Provinsi Maluku sebanyak 36 (tiga pulu enam)Orang dengan rincian; Jumlah Peserta dan cadangan sebanyak, 16 Orang Pelatih dan Pendampin sebanyak 8 Orang Official sebanyak 6 Orang, Peninjau sebanyak 2 Orang Pengurus LP3KD Kabupaten Maluku Tenggara sebanyak 3 Orang, Ketua Kontingen sebanyak 1 Orang. Mon juga menyampaikan terima Kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara atas seluruh Proses sepenuhnya dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara Tahun Anggaran 2018 yang sudah termasuk didalamnya dukungan Audisi dan Pelatih Peserta Paduan Suara Dewasa campuran dan Paduan Suara Gregorian kategori anak dan Remaja Persiapan kontingen dan dukungan pelaksanaan PESPARANI Nasional l di Ambon. Terhadap Dukungan Pembiayaan ini, Atas nama Kotingen dan Pengurus LP3KD kabupaten Maluku Tenggara, Tim Anggaran Pemerintah Daerah serta Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Maluku Tenggara. (DiskominfoMaltra) |
Pemda Maluku Tenggara Lepas 71 Calon Jemaah Haji Posted: 22 Jul 2018 07:38 AM PDT LANGGUR, LELEMUKU.COM - Suasana haru bercampur bahagia mewarnai prosesi pelepasan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Maluku Tenggara (Maltra), Provinsi Maluku. Setelah menunggu dalam penantian panjang, akhirnya kesempatan untuk menunaikan rukun Islam kelima bisa dijalankan. Kebahagiaan itu menyeruak dari balik wajah 71 orang CJH asal Kabupaten Maluku Tenggara, saat dilepas secara resmi keberangkatannya oleh Plt SEKDA Kabupaten Maluku Tenggara Hiyronimus Rettobjaan Bertempat di Gedung Serbaguna Kabupaten Maluku Tenggara, Rabu (20/7). Menggunakan seragam batik bercorak biru yang dibalut syal berlogo Kabupaten Maluku Tenggara ,jemaah yang terdiri dari 28 orang laki-laki dan 43 perempuan itu sangat bersemangat mendengarkan arahan yang diberikan jelang keberangkatan yang hanya dalam hitungan hari. Kepada semua jamaah, Hyronimus Rettobjaan berpesan bahwa ibadah Haji adalah "Panggilan Suci" kepada seorang muslim. Untuk melaksanakanya sangatlah dibutuhkan kemampuan fisik atau jasmani serta batiniah. "Stamina dan kesehatan bagi seorang calon jamaah Haji sangatlah penting dan mulai saat ini perlu dijaga dengan baik. Dengan kesehatan yang prima, yakin dan percaya seluruh ketentuan yang merupakan " rukun" ibadah haji dapat ditunaikan dengan baik pula, " pesan Rettobjaan. Sedangkan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Maluku Tenggara , Drs. Arifin Difinibun M.Sos dalam laporannya menyebutkan, CJH Kabupaten Maluku Tenggara tergabung dalam Kloter 12 Maluku Embarkasi Makasar. "Keberangkatan direncanakan pada tanggal 23 Juli 2018 dari Kabupaten Maluku Tenggara dengan menggunakan Pesawat Sriwijaya Air sebanyak 71 orang, dan tiba di Madina Tanggal 25 Juli 2018. penjemputan kepulangan jamaah haji dijadwalkan tanggal 7 September 2018 di Kabupaten Maluku Tenggara," sebutnya. Tercatat sebagai jemaah paling tua asal Kabupaten Maluku Tenggara atas nama Abdurahman Rahakbauw Bin Saleh dengan usia 80 Tahun . Sementara jemaah termuda berusia 28 tahun atas nama Fatma Sari Binti Udin. (DiskominfoMaltra) |
Tinggal dan Tidur Dirumah Warga Sounolu, Bukti TNI Adalah Tentara Rakyat Posted: 22 Jul 2018 06:48 AM PDT SOUNOLU, LELEMUKU.COM - Satuan Penugasan TMMD Ke-102 Kodim 1502/Masohi yang terdiri dari gabungan TNI, Polri dan Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku tidak tinggal di tenda ataupun barak, akan tetapi dititip di rumah penduduk setiap Desa tempat terlaksananya kegiatan TMMD, hal itu untuk lebih mendekatkan tentara dengan masyarakat sebagai salah satu program dari TMMD, yaitu menunggal bersama rakyat, Minggu (22/7). Di samping bergotong royong mengerjakan pekerjaan fisik dan non fisik, Satgas TMMD juga melakukan aktifitas sehari-hari bersama warga. Seperti sarapan pagi, makan di waktu istirahat siang dan makan malam. TNI dan rakyat terlihat begitu akrab, berbaur dalam satu keluarga. Ini menandakan begitu dekat dan menyatunya TNI dengan rakyat. Dalam hal menupun tidak ada perbedaan, semua sama rata. Junia (46) ibu rumah tangga warga Desa Sounolu salah seorang warga yang rumahnya sebagai lokasi satgas TMMD. "Beta senang ada bapak tentara yang tinggal di katong rumah, beta su anggap dong su kayak anak sandiri , mereka sangat baik-baik par katong, baru seng pernah mengeluh dengan apa yang dong makan,"ucap Mama Junia. Hal senada juga dikatakan oleh Samsudin Siolan (52) Petani, kami sangat bersyukur dengan adanya mereka katong bisa kerja bisa lancar seperti ini. "Bapak tentara mengajarkan katong akan arti kedisiplinan jadi katong bisa tepat waktu dalam bekerja,"kata Samsudin. Kebersamaan ini membuat masyarakat Desa Sounolu senang. Mereka merasa TNI menjadi bagian dari keluarga serta merasa mendapat kehormatan bisa bersama anggota Satgas TMMD Ke 102 Kodim 1502/Masohi. (Penrem151) |
You are subscribed to email updates from Lelemuku.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |