Dinas Pendidikan Kota Ambon Bagikan Piala Festival Lomba Seni Siswa Nasonal (FLS2N)

Dinas Pendidikan Kota Ambon Bagikan Piala Festival Lomba Seni Siswa Nasonal (FLS2N)


Dinas Pendidikan Kota Ambon Bagikan Piala Festival Lomba Seni Siswa Nasonal (FLS2N)

Posted: 22 Jul 2018 05:19 AM PDT

Dinas Pendidikan Kota Ambon Bagikan Piala Festival Lomba Seni Siswa Nasonal (FLS2N)AMBON, LELEMUKU.COM – Pembagian piala Festival Lomba Seni Siswa Nasonal (FLS2N) tingkat SMP/MTs di Kota Ambon, Provinsi Maluku berlangsung pada Kamis (19/7)

Ketua Panitia, M.Hukom,Msi mengatakan FLS2N merupakan salah satu wahana bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan menunjang pengembangan karakter secara organis, neoromuskuler, intelektual, emosional dan social serta menciptakan daya cipta, rasa dan karya yang bermuara pada peningkatan mutu Pendidikan khususnya dibidang seni, serta penguatan Pendidikan karakter.

Begitu pula peserta yang berjumlah 115 orang dari perwakilan masing-masing kecamatan dan mendapatkan juara I  sampai III akan maju ke tingkat provinsi. Senyum Nampak di wajah para siswa pemenang lomba dan guru pendamping sebagai tanda bangganya mereka atas keberhasilan yang di raih. 

Dalam kegiatan penyerahan piala FLS2N ini pula, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ambon, Dr.Fahmi Sallatalohy,M.Hum dengan bangga menyerahkan sejumlah piala kepada para pemenang lomba, dengan menyatakan harapan besarnya agar peserta yang maju ke tingkat provinsi akan berjuang untuk mengharumkan nama kota Ambon. 

"FLS2N merupakan suatu wahana bagi peserta didik untuk mengimplementasikan penguatan Pendidikan karakter untuk menumbuhkan nilai-nilai kedisiplinan, kreativitas, daya juang, jujur, sportif, kompetetif, solidaritas dan tanggungjawab," kata dia. (DisdikAmbon)

Bea Cukai Maluku Kunjungi Dinas Perdagangan Malteng

Posted: 21 Jul 2018 03:50 PM PDT

Bea Cukai Maluku Kunjungi Dinas Perdagangan MaltengMASOHI, LELEMUKU.COM  - Sesuai peran dan fungsi Bea Cukai sebagai industrial assistance dan trade facilitator untuk ikut berperan secara aktif memajukan industri dalam negeri dan meningkatkan potensi industri kecil dan menengah di wilayah Maluku, Bea Cukai Maluku melakukan kunjungan ke Dinas Perdagangan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku pada Kamis (12/7).

Kasi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat, Andi Chusna Prihadiwan, bersama staf Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai mengunjungi Dinas Perdagangan Kabupaten Maluku Tengah, dalam rangka sinergi dan koordinasi terkait penggalian potensi pelaku usaha industri kecil dan menengah yang berorientasi ekspor untuk mendapatkan fasilitas kepabeanan dan cukai berupa fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Industri Kecil dan Menengah (KITE IKM). 

Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka program penguatan reformasi kepabeanan dan cukai di wilayah Kanwil Bea Cukai Maluku yaitu peningkatan jumlah pengusaha IKM yang berorientasi ekspor untuk menggunakan fasilitas KITE IKM melalui koordinasi dengan pemerintah daerah setempat. (BeaCukaiMaluku)

Pemkab SBB Gelar Ramah Tamah dengan 105 CJH

Posted: 21 Jul 2018 10:51 AM PDT

Pemkab SBB Gelar Ramah Tamah dengan 105 CJHPIRU, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku menggelar ramah tamah bersama 105  calon jamaah haji (CJH) asal SBB  musim haji tahun 2018/1439 Hijriah, yang berlangsung di Pendopo bupati. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab SBB.

Bupati Seram Bagian Barat dalam sambutannya mengatakan Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat yakin bahwa calon Jamaah Haji Kabupaten SBB sudah siap jasmani dan rohani  dalam melaksanakan ibdaha haji tahun ini untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.

"Hal yang utama dan terutama adalah menjaga fisik para jamaah karena akan merasakan suhu yang mungkin sangat tinggi di tanah suci. Saya mengingatkan untuk banyak minum air minelar karena akan menguras fisik para jamaah yang terkena panas matahari dalam waktu yang cukup lama. Untuk itu para jamaah harus berhati-hati dalam menjaga kesehatan karena akan berkumpul dengan jutaan jamaah haji yang ada dari berbagai Negara lain. Keiklasan dalam beribadah perlu jemaah utamakan karena jemaah merupakan tamu Allah yang melaksanakan rukun haji yang wajib. Kesabaran kita sebagai jemaah perlu dijaga dalam melaksanakan ibadah haji, supaya kita bisa menjadi haji yang makmur dan dapat menjadi contoh haji yang akan datang " ucap Bupati SBB.

Katanya pula, penyelenggaraan ibadah haji ali ini kiranya dapat memberikan pelayanan dan perlindungan yang sebaik-baiknya  sehingga jamaah dapat menunaikan ibdahanya dengan ketentuan ajaran agama islam. Kiranya jamaah dapat menjaga nama baik kita bersama dan nama baik Kabupaten Seram bagian Barat dari sini sampai d tanah suci dengan sikap, kepatuhan dan kedisiplinan.

Bupati menyarankan kepada para jemaah haji agar tetap fokus dalam menjalankan ibadah, jangan terlalu banyak berfikir atau melakukan hal-hal lain yang nantinya dapat mengurangi kualitas ibadah. 

Harus pasrah dan berserah diri terhadap apa yang telah di tentukan Allah SWT. Kita mendoakan kepada seluruh jamaah haji agar senantiasa sehat dan tak kurang apapun selama menjalankan ibadahnya. (DiskominfoSBB)

105 Jemaah Calon Haji dari Seram Bagian Barat Gabung ke Kloter 11

Posted: 21 Jul 2018 10:48 AM PDT

105 Jemaah Calon Haji dari Seram Bagian Barat Gabung ke Kloter 11PIRU, LELEMUKU.COM - Sebanyak 105 Jemaah Calon Haji dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku yang tergabung di kloter 11, Embarkasi Makasar akan mengikuti  Ibadah haji pada musim haji tahun 2018/1439 Hijriah. Jumlah tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementrian Agama SBB La Fata, S.Ag , saat dihubungi media ini, Jumat (20/7).

"Kendala selama persiapan penyelenggaran Haji Tahun ini pun hampir tidak ada, selain satu Jemaah Haji yang meninggal dunia pada saat sebelum pemeriksaan kesehatan ke dua. Ini menyebabkan tidak bisa mempersiapkan ahli waris pengganti sehingga kuota tahun ini terpangkas dari jumlah seharusnya 106 Jamaah," tuturnya.

La Fata lalu melanjutkan, Pihaknya bekerja sama dengan Pemda Kab. SBB  beserta Kepolisian daerah akan melepas Jemaah Calon Haji pada minggu 22 juli 2018 bertempat di  gedung Hatutelu, setelah sehari sebelumnya Jemaah mengikuti bimbingan manasik di Hotel Manise piru.  Sebelum berangkat Bupati SBB juga akan menjamu Jemaah calon haji serta makan malam bersama di pendopo bupati.

Selanjutnya La Fata menambahkan, dari Piru jemaah akan diberangkatkan ke ambon menuju Hotel Santika untuk kemudian ke Makassar sehari setelahnya.

Jemaah calon haji SBB dibagi 3 regu, dijadwalkan meninggalkan tanah air pada tanggal 25 Juli 2018 dan diperkirakan tiba di Tanah Suci pada 26 Juli 2018. Di sana Jemaah Calon Haji akan mengikuti Prosesi ibadah yang berlangsung kurang lebih 40 hari, sebelumnya kembali lagi ke Tanah air.

Menurut, Ima Saimima selaku bagian Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag SBB pun turut menyampaikan informasi tentang begitu tingginya animo masyarakat SBB memenuhi Rukun kelima Umat Muslim ini. Dimana ada 700 hingga 800 pendaftar setiap tahunnya, sehingga daftar tunggu untuk keberangkatan butuh waktu 7 sampai 8 tahun dari sekarang.

Untuk Jemaah Calon Haji tahun ini, Saimima berharap nantinya bisa mempersiapkan kondisi fisik masing-masing, tidak membawa barang bawaan yang berlebihan karena Panitia Haji di Tanah Suci telah mempersiapkan segala kebutuhan Jemaah dengan baik. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah selalu memperhatikan Dokumen-dokumen keberangkatan beserta barang bawaanya selama berada di Tanah Suci.

Terakhir Saimima berharap kedepan nantinya Kabupaten Seram Bagian Barat dapat diberikan tambahan Kuota Haji oleh Pemerintah,  sehingga daftar tunggu Keberangkatan  bisa diperpendek dan mempermudah umat Muslim SBB untuk Berhaji. (DiskominfoSBB)

Kemenag SBB Minta CJH Jaga Kesehatan di Arab Saudi

Posted: 21 Jul 2018 10:45 AM PDT

Kemenag SBB Minta CJH Jaga Kesehatan di Arab SaudiPIRU, LELEMUKU.COM - Calon Jemaah Haji (CJH) Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku yang akan diberangkatkan pada, Rabu (25/7) melalui Embarkasi Makassar dihimbau untuk menjaga kesehatan. Hal itu dikarenakan suhu panas di Arab Saudi bisa mencapai 43 derajat.

"Kepada calon jemaah haji harus jaga kesehatan, sebab yang diutamakan dalam perjalanan adalah fisik, kalau fisik lemah otomatis ibadah haji akan terganggu," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten SBB La Fata, S.Ag , Jumat (20/7).

Sebelum keberangkatan ia  meminta agar para jemaah haji melakukan cek kesehatan secara rutin. 

"Terlebih sebagian besar kondisi jamaah haji beresiko tinggi, karena kategori lanjut usia atau menderita suatu penyakit. Setiap kloter yang berangkat juga telah dilengkapi dengan tenaga kesehatan yang mempuni serta ada dokter yang akan mendampingi setiap kloter," ujar dia.

Ada sebagian jamaah haji yang mempunyai riwayat penyakit tertentu yang sering dia alami diperbolehkan membawa obat-obatan, minyak kayu putih dan sebagainya, tetapi sesuai dengan yang ditetapkan oleh kemenag.

Atribut jemaah haji juga mendapat perhatian serius, Fata menghimbau agar setiap jamaah menjaga atribut yang dibawa.

"Walaupun pemerintah telah mendesain tas untuk menaruh atribut peserta haji, alangkah baiknya supaya jemaah haji memperhatikan dan menjaga perlengkapan atribut-atribut yang dibawa seperti Pasport, visa, buku kesehatan dan lain-lain jangan sampai lupa dan jangan sampai tercecer," tambah dia.

Dikatakan untuk calon jamaah haji SBB tahun 2018 sebanyak 105 orang, mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebanyak 110 orang.

Kepala Kantor Kemenag juga  berharap seluruh tahapan jemaah haji berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan serta seluruh prosesi ibadah tidak mengalami kendala dari keberangkatan sampai pemulangan jamaah haji SBB.

Terakhir ia  berpesan kepada Calon Jamaah Haji Indonesia agar menjaga Kesehatan, semoga tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan supaya dapat beribadah dengan baik dan bisa melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji sehingga bisa memperoleh haji yang mabrur. (DiskominfoSBB)

Kemenag SBB Lepas 33 Peserta Kompetisi Sains Madrasah (SKM) Maluku

Posted: 21 Jul 2018 10:45 AM PDT

Kemenag SBB Lepas 33 Peserta Kompetisi Sains Madrasah (SKM) MalukuPIRU, LELEMUKU.COM - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku melepas 33 peserta Kompetisi Sains Madrasah (SKM) SBB ke seleksi tingkat provinsi Maluku, di pelataran halaman kantor Kemenag SBB, Jumat(20/7).

Turut menghadiri acara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. SBB, Kepala Sekolah Madrasah MI, MTs dan MA, para guru pendamping  peserta KSM dan anak-anak  peserta Kompetisi Sains Madrasah tingkat Provinsi.

Ketua Kemenag Seram Bagian Barat (SBB) La Fata, S.Ag , dalam sambutannya mengatakan  Kompetisi Sains Madrasah merupakan ajang membangun kemampuan bagi madrasah di Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

KSM bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan sains di madrasah secara komprehensif melalui penumbuh budaya belajar, serta kreativitas dan motivasi untuk meraih prestasi, bertujuan untuk memotivasi siswa agar selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosi, dan spiritual berdasarkan nilai-nilai agama serta menjaring bibit-bibit unggul dan berprestasi sebagai calon peserta ajang kompitisi tingkat nasional.

La Fata berharap 33 peserta  yang mengikuti ke tingkat provinsi dapat meraih  hasil yang maksimal dan membawa nama baik SBB sampai ke tingkat nasional. Ia juga berharap kepada seluruh yang mengambil bagian dalam kegiatan dapat memberi dukungan, atensi dan doa kepada para peserta KSM.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. SBB Dra. Hj. H. Hehanussa,  sekaligus membuka acara berharap dengan Kompetisi ini anak-anak lebih giat untuk belajar dan menggali potensi dalam diri.

"Anak-anak yang berangkat adalah anak-anak yang terpilih dan terbaik untuk berjuang serta bertanding mewakili Kabupaten Seram Bagian Barat, olehnya itu diharapkan agar anak-anak lebih giat lagi agar dapat mewakili provinsi Maluku ke tingkat Nasional," Tambahnya.

Peserta terdiri dari siswa MI, MTs dan MA yang berjumlah 33 orang. KSM tingkat provinsi akan digelar Senin 23 Juli 2018 di MAN 2 Maluku Tengah, Desa Tulehu. Akan memperlombakan bidang study Matematika, IPA, IPS, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi dan Geografi.

Untuk tingkat MI sebanyak 6 orang peserta, dengan mata lomba yang diikuti adalah Sains IPA terintegrasi 3 orang peserta dan Matematika terintegrasi 3 orang peserta.

Untuk tingkat MTs sebanyak 9 orang peserta, dengan mata lomba yang diikuti adalah IPA terintegrasi 3 orang peserta, IPS terintegrasi 3 orang peserta, dan Matematika terintegrasi 3 orang peserta.

Sedangkan untuk tingkat MA sebanyak 18 orang peserta, dengan mata lomba yang diikuti adalah Matematika terintegrasi 3 orang peserta, Biologi terintegrasi 3 orang peserta, Fisika terintegrasi 3 orang peserta, Kimia terintegrasi 3 orang peserta, Ekonomi terintegrasi 3 orang peserta dan Geografi terintegrasi 3 orang peserta. (DiskominfoSBB)

Peter Martin Christian Makan Malam dengan Forkopimda Maluku

Posted: 21 Jul 2018 07:20 AM PDT

Peter Martin Christian Makan Malam dengan Forkopimda MalukuAMBON, LELEMUKU.COM - President Federeted States of Micronesia (FSM), Peter Martin Christian melaksanakan makan malam bersama Forkopimda Maluku yang dilaksanakan di Kediaman Gubernur Maluku, di Mangga Dua, Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon pada Jumat (21/7) pukul 19.30 WIT.

Makam malam bersama ini dihadiri oleh President Christian, Gubernur Maluku Ir. Said Assagaf, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto, Waka Polda Maluku Brigjen Pol. DR. Akhmad Wiyagus, S.I.K, M.Si, MM., Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua, Kajati Maluku, Danlanud Pattimura Ambon dan para Forkopimda Maluku lainnya.

Acara makam malam ini dibuka oleh Gubernur Assagaff kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh President Federated States of Micronesia Peter Christian yang ingin meningkatkan kerjasama dengan pemerintah Provinsi Maluku, terutama dibidang pendidikan dan ekonomi.

Usai memberikan sambutan acara dilanjutkan dengan penyerahan cendera mata dari Gubernur Maluku kepada President Micronesia dan dilanjutkan dengan acara makan malam bersama.

Sebelumnya Presiden Universitas Pattimura (Unpatti) berikan kuliah umum kepada mahasiswa dari berbagai fakultas di Universitas Pattimura (Unpatti) di Aula Rektorat Lantai 2 Poka. 

Selain memperkenalkan dirinya, Presiden juga memperkenalkan secara umum tentang negaranya dan berkeinginannya untuk bisa bekerjasama dengan Indonesia. 

"Saya dan Presiden Joko Widodo telah sepakat untuk tingkatkan kerja sama bidang kelautan dan peningkatan konektivitas. Hal ini berikan keuntungan sebab jadi solusi untuk dua negara," ujar dia dalam perkuliahan umum yang disampaikan bersama dengan Rektor Unpatti  Prof. Dr. Marthinus Johanes Saptenno, SH., M.Hum pada Jumat (20/7). 

Kegiatan perkuliahan umum dengan tema "Mikronesia dan Indonesia : Kerjasama Saat Ini dan Masa Depan" itu sendiri diwarnai dengan ucapan selamat datang di Kota ambon oleh rektor dan para mahasiswa Univeristas Pattimura.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari mahasiswa kepada Presiden dari negara yang berada di utara Samudera Pasifik itu.

Beberapa pertanyaan yang disampaikan diantaranya: upaya untuk melaksanakan kerjasama antar dua negara, Apakah ada kemungkinan untuk pertukaran pelajar, Harapan untuk bekerjasama di Bidang perikanan dan kelautanserta apa upaya Politisi untuk menciptakan kerjasama.

Presiden Peter Christian bersama rombongan tiba di Ambon dengan menggunakan pesawat Reguler Garuda Indonesia dari Jakarta dengan No Penerbangan GA 646 dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja ke Kota Ambon, dibandara ia disambut dengan pengalungan bunga serta Tarian "Lenso" dan Musik adat Maluku "Toto Buang".

Dalam kunjungannya ke Maluku, Presiden Federal State Of Micronesia didampingi beberapa staffnya diantaranya Christian Christother I, Chandra Putra Racman, Dimas Muhammad, Editiawarman , Efhardian, Fajar, Falcam Leo, Fari S Nur Yudha, Gallen Joses R, Halbert Master M, Hendri Purnomo, Muhammad Irwan F, NL Natas, Perman Fredy, Robert Lorim S, Rudi Hartono, Suenaga Kunio, Suparman, Tamala Alfiano dan Widani Sayo Oka. (Albert Batlayeri/HumasPoldaMaluku)

Piterson Rangkoratat Minta Kepala SD dan SMP di MTB Serius Kelola Dana BOS

Posted: 21 Jul 2018 06:20 AM PDT

Piterson Rangkoratat Minta Kepala SD dan SMP di MTB Serius Kelola Dana BOSSAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Para Kepala Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), diminta secara seruis mengelola Dana Bantuan Operasioanl Sekolah (BOS) secara baik, sehingga ke depan tidak lagi menimbulkan kerugian keuangan negara.

Permintaan tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Piterson Rangkoratat, saat melakukan pertemuan bersama para kepala sekolah dan bendahara Dana BOS, di ruang auditorium lantai 4 kantor bupati, Rabu, (18/7).

Permintaan serius tersebut sehubungan dengan temuan BPK RI yang melakukan audit Angggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2017, terdapat ada satu komponen penganggaran dalam postur APBD Kabupaten MTB, yang tidak dikelola atau ditampung, sehingga menimbulkan kerugian materil hingga mencapai milyaran rupiah.

"Berdasarkan ketentuan undang-undang yang berlaku maka, nilai dana BOS yang kurang lebih hampir 22 miliyar rupiah, tidak dapat dikelola dengan baik, maka secara materil termasuk salah satu pengecualian yang membuat BPK membuat opini kepada pemerintah daerah, masih tetap ada pada posisi Wajar Dengan Pengecualian," ungkap Sekda.

Sekretaris daerah menegaskan kepada para kepala sekolah dan Bendahara, meskipun dana yang dikelola ditransfer dari provinsi namun laporan pertanggungjawabannya juga harus  disampaikan kepada pemerintah daerah. 

"Pertama dana BOS yang sudah masuk ke rekening masing-masing sekolah agar proses pengelolaan dan pertanggungjawabannya segera dilaporkan secara resmi sesuai dengan mekanisme yang tersedia kepada dinas pendidikan. Kedua, batas waktu untuk menyampaikan  triwulan I dan II paling lambat awal bulan Agustus 2018," tegas Sekda.

Selanjutnya pada minggu pertama bulanAgustus, akan dilakukan kembali pertemuan bersama Bupati untuk mengevaluasi sejauhmana pengelolaan dana BOS tersebut, jika terdapat sekolah yang masih saja belum bisa mengelola Dana BOS maka kinerja para sekolah tersebut akan dievaluasi.

"Bukan saja kita gunakan uang secara fisik untuk menguntungkan diri sendiri, atau menguntukngan orang lain yang kemudian disebut korupsi tetapi, tata kelola administrasi keuangan yang salah yang mengakibatkan terjadi kerugian negara itu juga korupsi," lanjut Sekda. (DiskominfoMTB)

Bagi ke WA Bagi ke G+