Hartono Kunjungi Suku Mausu Ane di Maneo Rendah |
Hartono Kunjungi Suku Mausu Ane di Maneo Rendah Posted: 08 Sep 2018 02:30 AM PDT MASOHI, LELEMUKU.COM - Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 151/Binaiya, Kolonel Inf Hartono S.I.P kunjungi warga Suku Mausu Ane di Maneo Rendah, Dusun Siahari, Desa Maneo, Kecamatan Seram Utara Timur Kobi, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku , Kamis (06/09). Nyanyian "Tabea" sebagai ungkapan sambutan selamat datang untuk rombongan Danrem dilantunkan anak-anak Suku Mausu Ane. Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama Danrem 151/Binaiya memberikan bantuan kepada para warga yang diserahkan secara simbolis kepada perwakilan Suku Mausu Ane, Bapak Ruben. Rombongan juga berkesempatan meninjau pembangunan pemukiman Warga Mausu Ane. Sementara itu di tempat yang sama, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 151 PD XVI/Pattimura, Ny. Hartono menyempatkan diri untuk mengajar anak-anak, yang merupakan bentuk kepedulian untuk membantu pengentasan buta aksara. "Suku Mause Ane sangat berterimakasih kepada TNI khususnya Kodam XVI/Pattimura yang telah memberikan akses jalan dan rumah pemukiman sehingga dapat memudahkan untuk hidup layak seperti masyarakat lainnya," pungkas Raja Maneo Nikolaus Boiratan, "Sehingga dengan adanya bantuan terhadap masyarakat Suku Mause Ane, masyarakat tersebut sudah siap menetap sekitar 26 KK dan direncanakan akan dibuatkan Rumah sebanyak 30 Unit,"imbuhnya. Dandim 1502/Masohi, Letkol Inf Hari Sandhi Chrishandoko, S.Sos, menyampaikan kepada Dinas PUPR bahwa pihak TNI akan tetap membantu membangunkan pemukiman di tanah adat suku Mausu Ane sesuai dengan yang diharapkan mereka saat ini. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Danyon 711/RKS, Letkol Inf Fanny P, Kasiter Rem 151/Bny, Mayor Inf, Yoyok Wahyudi, Pasiter Dim 1502 / Masohi, Kapten Inf Agung P, Camat Seram Utara Timur Kobi, Abd. Mujid Tuankotta dan Para ibu Persit KCK Cabang Kodim 1502/Masohi. (Penrem151) |
Ini Kegiatan Sandiaga Salahudin Uno Saat Kunjungi Ambon Posted: 07 Sep 2018 08:55 AM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) RI, Sandiaga Salahuddin Uno ke Kota Ambon, Provinsi Maluku pada Jumat (7/9) guna bertemu Gubernur Maluku terpilih, Murad Ismail. Keduanya bertemu sebelum salat Jumat di Masjid Raya Alfatah Ambon dan mendiskusikan soal ekonomi. Dia berharap dengan kepemimpinan Murad, harga bahan sembako di Maluku bisa terus stabil. "Ambon akan lebih baik dipimpin oleh Pak Murad dengan mengedepankan fokus stabilitas harga-harga kebutuhan pokok," jelasnya seperti diberitakan Merdeka.com. Ia juga meninta Murad Ismail agar fokus dalam peningkatan upaya penyerapan tenaga kerja lokal. "Kami mendiskusikan banyak hal. Saya berharap Pak Murad dengan mengedepankan penyerapan tenaga kerja," imbuh dia. Sandi menilai Murad sebagai sosok pemimpin yang tegas. Dia yakin Murad mampu membawa daerah yang dipimpinnya jadi lebih maju lagi. Berpasangan dengan Barnabas Orno, Murad Ismail merupakan mantan Komandan Korps Brimob Polri dan diusung tujuh parpol yaitu PAN, PPP, PKPI, PKB, Hanura, Gerindra, PDIP, dan Partai NasDem. Sebelum pertemuan keduanya, Sandiaga menyempatkan diri mengunjungi jibu-jibu atau penjual ikan keliling di Pasar Tradisional di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah. Dia menyebut kegiatan di pasar tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Sandi menilai dengan adanya pelatihan, pendampingan dan pengaturan keuangan terhadap kewirausahaan juga dapat meningkatkan perekonomian. Tak hanya itu, mantan politisi Gerindra ini mengatakan dengan pemberian modal juga dapat membantu usaha para pedagang tradisional tersebut. Sandi mengaku sempat berbincang-bincang dengan salah seorang pelaku UMKM. "Saya menemui Ati Lengkoliang, seorang UMKM di sini. Ia membutuhkan sedikit dana untuk mengembangkan usahanya," papar dia. Menurut mantan Wagub DKI Jakarta ini, memberikan pelatihan, pendampingan, dan pengaturan keuangan terkait kewirausahaan kepada mama-mama ini akan mampu meningkatkan ekonomi para penjual ikan. Selain itu, ia menilai pemberian modal dapat membantu usaha mereka tumbuh dan berkembang. "Saya juga berbincang dengan Mama Tila Malbari, pedagang jibu-jibu. Ia mengaku hanya bisa menjual tiga loyang dalam satu hari. Hampir semua keluhannya sama yaitu soal pelatihan dan modal usaha agar mereka bisa berkembang dan naik kelas," kata dia. Pasangan dari Prabowo yang didukung ini berjanji akan memberdayakan para mama pedagang ikan tersebut. "Mama-mama, jibu-jibu ini ingin agar usahanya dapat berkembang," kata dia. Dia mengatakan, pemberdayaan ekonomi melalui lapangan pekerjaan yang terbuka dan harga kebutuhan pokok yang terjangkau bisa meningkatkan taraf perekonomian masyarakat setempat. Isu ekonomi akar rumput menurutnya sangat dipengaruhi sumber pendapatan dan pengeluaran biaya hidup. "Salah satu solusi alternatifnya adalah melalui kewirausahaan dan menjaga stabilitas harga sembako," ucap Sandi. Setelah berkunjung ke Pasar Tulehu, Sandiaga melanjutkan kunjungan ke Kota Ambon. Guna bersilaturahmi dengan Ketua Majelis Pekerja Harian (MPH) Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM), AJS Werinussa. "Kedatangan saya untuk bersilaturahmi. Ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam menyambut pesta demokrasi dan menciptakan demokrasi yang sejuk," jelasnya. Pertemuan Sandi dengan Werinussa berlangsung di gereja yang berlokasi Uritetu, Sirimau, Kota Ambon tersebut. Gereja tersebut merupakan bangunan bersejarah yang resmi berdiri sejak 6 September 1965. Sandi berharap warisan sejarah ini menjadi bagian penting dari keberagaman bangsa untuk mewujudkan persatuan seluruh bangsa. "Kedatangan saya di sini sekaligus menyampaikan titipan ucapan selamat dari Capres Prabowo Subianto untuk ulang tahun Gereja Sinode Maluku ke-83. Ini merupakan bagian penting dari Bhinneka Tunggal Ika. Perbedaan adalah berkah untuk Indonesia," kata dia. Sandi meyakini penerapan demokrasi sejuk dapat mempersatukan dan tidak memecah-belah bangsa. Ia menilai perbedaan atas keberagaman di Indonesia dapat menjadi kekuatan hebat bila setiap elemen bangsa bersatu-padu dalam menyelesaikan masalah bersama. Sementara itu, Werinussa menyampaikan hubungan baik antar golongan akan bisa dijembatani melalui dialog yang terbuka. Ia pun menyambut baik kunjungan mantan Wagub DKI Jakarta itu. "Sebuah kehormatan bagi kami atas kedatangan Cawapres Sandiaga Uno. Semoga langkah ini mampu menciptakan politik yang mempersatukan, bukan memecah-belah," tutupnya. Usai bertemu dengan Ketua Sinode, Sandiaga kemudian balik ke Jakarta. Ia melakukan kunjungan ke Pulau Ambon hanya sehari. Pada Jumat sore ia kembali bertolak ke Bandara Soekarno Hatta. (Albert Batlayeri) |
You are subscribed to email updates from Lelemuku.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |